9. Keadilan (20 November 2025)
Film kolaborasi Indonesia–Korea Selatan ini disutradarai oleh Lee Chang-hee dan Yusron Fuadi, dibintangi oleh Reza Rahadian dan Rio Dewanto.
Mengisahkan Raka, pria yang kehilangan kepercayaan pada hukum setelah istrinya menjadi korban kejahatan yang ditutup-tutupi, hingga ia nekat menegakkan keadilan dengan caranya sendiri.
10. Samsara (20 November 2025)
Disutradarai oleh maestro Garin Nugroho, film ini mengambil latar Bali era 1930-an dan menampilkan Ario Bayu serta Juliet Widyasari Burnett.
Darta, pemuda miskin, melakukan perjanjian dengan makhluk gaib Raja Monyet bangsawan.
11. Agak Laen: Menyala Pantiku! (27 November 2025)
Sekuel dari film komedi populer Agak Laen, karya Muhadkly Acho, kembali menghadirkan Bene, Boris, Jegel, dan Oki.
Kali ini mereka beraksi dalam misi penyamaran ke panti jompo untuk memburu buronan kasus pembunuhan anak wali kota.
12. Air Mata Mualaf (27 November 2025)
Film religi keluarga arahan Indra Gunawan ini dibintangi oleh Acha Septriasa, Achmad Megantara, dan Hana Saraswati.
Ceritanya tentang Anggie, perempuan Indonesia yang melarikan diri dari hubungan toksik di Australia, lalu menemukan kedamaian dan hidayah Islam melalui kebaikan seorang gadis masjid bernama Fatimah.
November yang Penuh Warna untuk Sinema Nasional
BACA JUGA:Harga Emas Pegadaian Naik di Awal November, Galeri24 dan UBS Kompak Menguat
Dengan ragam cerita mulai dari drama sosial hingga komedi absurd, bulan November 2025 menjadi bukti bahwa perfilman Indonesia terus berkembang dengan keberagaman tema dan eksplorasi sinematik.
Film-film ini tidak hanya menawarkan hiburan, tetapi juga refleksi sosial dan emosi mendalam bagi penontonnya.