Indonesia-Kanada Resmi Teken ICA-CEPA: Gerbang Baru Ekspor dan Investasi

Anindya Novyan Bakrie, Ketua Umum Kadin Indonesia--Kadin Indonesia
NTB, DISWAY.ID - Pemerintah Indonesia secara resmi menandatangani perjanjian dagang Indonesia-Canada Comprehensive Economic Partnership Agreement (ICA-CEPA) pada Rabu, 24 September 2025 di Ottawa, Kanada.
Kesepakatan ini menandai era baru hubungan ekonomi antara kedua negara.
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Novyan Bakrie, menyambut baik penandatanganan perjanjian ini dan menyebutnya sebagai tonggak penting dalam mempererat kemitraan ekonomi Indonesia-Kanada.
BACA JUGA:Hubungan Indonesia-Kanada Masuki Babak Baru, Lewat Kunjungan Resmi Presiden Prabowo
“Kesepakatan ini membuka pintu yang lebih lebar bagi produk dan layanan asal Indonesia — mulai dari sektor agrikultur, manufaktur, hingga jasa dan ekonomi digital,” ujar Anindya dalam pernyataan resminya pada Kamis, 25 September 2025.
Menurut Anindya, perjanjian ini juga memberikan keuntungan strategis bagi Kanada, karena memberikan kepastian akses ke pasar Indonesia yang besar, dengan jumlah penduduk lebih dari 280 juta jiwa.
“Kemitraan ini tidak hanya saling menguntungkan, tapi juga memperkuat rantai pasokan global, mendukung pertumbuhan UMKM, dan membangun kepercayaan antarnegara,” tambahnya.
BACA JUGA:Oktober Banyak Hari Spesial! Sudah Tahu Tanggal-tanggal Penting ini Belum?
Kadin Indonesia, lanjut Anindya, siap berkolaborasi erat dengan Business Council of Canada guna memastikan bahwa manfaat dari perjanjian ini dapat langsung dirasakan oleh pelaku usaha di kedua negara, termasuk masyarakat luas.
Dalam kerangka ICA-CEPA, berbagai produk unggulan Indonesia seperti kopi, kakao, tekstil, furnitur, otomotif, hingga produk agribisnis diproyeksikan akan mendapatkan akses pasar yang lebih kompetitif di kawasan Amerika Utara.
Tak hanya memperluas pasar ekspor, perjanjian ini juga diharapkan dapat mendorong daya saing produk Indonesia di kancah global serta memperluas jejaring perdagangan internasional.
Sementara bagi Kanada, ICA-CEPA menawarkan peluang besar untuk memperluas investasi di sektor-sektor strategis di Indonesia, seperti energi ramah lingkungan, layanan keuangan, teknologi, dan pendidikan.
BACA JUGA:Bisnis Vape Meledak! tapi Nasib Industri Lokal Masih Digantung Regulasi
Perjanjian ini juga mempertegas komitmen kedua negara dalam menciptakan perdagangan yang inklusif, berkelanjutan, dan berorientasi masa depan.
Sumber: