Ini Manfaat Puasa Sunah Dua Hari Sebelum Idul Adha

MATARAM, DISWAY.ID -  Menjelang Hari Raya Idul Adha, umat Islam dianjurkan melaksanakan dua jenis puasa sunah, yaitu puasa Tarwiyah dan puasa Arafah. 

Kedua puasa ini dilaksanakan pada dua hari sebelum Idul Adha, tepatnya pada tanggal 8 dan 9 Zulhijah dalam kalender Hijriah.

Puasa Tarwiyah dikerjakan pada tanggal 8 Dzulhijjah, sedangkan puasa Arafah dilakukan pada 9 Dzulhijjah, sehari sebelum pelaksanaan salat Idul Adha. 

BACA JUGA:Ini Keutamaan Puasa Sunnah Jelang Idul Adha, Cek Waktunya Disini

Pada tahun ini, menurut Kalender Hijriah 1446 H yang dirilis Kementerian Agama RI, 8 Dzulhijjah bertepatan dengan 3 Juni 2025, dan 9 Dzulhijjah jatuh pada 4 Juni 2025.

Keutamaan Puasa Menjelang Idul Adha

Puasa Tarwiyah dan Arafah memiliki keutamaan yang besar, khususnya bagi umat Islam yang tidak menunaikan ibadah haji. 

Dalam kitab Belajar Sendiri Semua Jenis Shalat karya Zainal Abidin, disebutkan bahwa puasa ini termasuk amalan utama pada sepuluh hari pertama Dzulhijjah, di mana pahala ibadah sangat dilipatgandakan.

BACA JUGA:Siap Jadi Tuan Rumah PON XXII 2028 Mendatang, Pemprov NTB Usung Konsep Sustainability

Ibnu Hajar menyebutkan bahwa hari-hari ini istimewa karena menjadi momen berkumpulnya berbagai bentuk ibadah utama: salat, puasa, sedekah, dan haji. 

Selain itu, puasa Arafah memiliki keutamaan khusus, yaitu menggugurkan dosa dua tahun (tahun sebelumnya dan tahun yang akan datang), sebagaimana dijelaskan dalam hadis Nabi Muhammad SAW.

Tata Cara Puasa Tarwiyah dan Arafah

Untuk menunaikan puasa dua hari sebelum Idul Adha, umat Islam dapat mengikuti tata cara berikut:

• Membaca niat puasa sunah dengan sungguh-sungguh sebelum fajar.

Sumber: