NTB Luncurkan Rute Internasional ke Perth dan Bangkok, Lombok Siap Jadi Gerbang Wisata Indonesia Timur

MATARAM, DISWAY.ID - Guna memperluas pasar wisata mancanegara. Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) membuka jalur penerbangan langsung dari Lombok ke Perth dan Bangkok. 

Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal, menyebut bahwa langkah ini dilakukan agar menarik wisatawan asing sekaligus menjadikan Lombok sebagai pintu gerbang utama pariwisata Indonesia bagian timur.

Ia menyebutkan bahwa pihaknya telah menjalin komunikasi dengan sejumlah maskapai untuk membahas potensi rute baru ke Australia dan Thailand.

BACA JUGA:Peringati Hari Lingkungan Hidup, Pemkab Lombok Timur Lakukan Penanaman 5.000 Pohon dan Aksi Bersih Sampah

"Kami sedang menjajaki dengan beberapa maskapai kemungkinan membuka destinasi-destinasi baru ke Perth dan Bangkok," ujar Iqbal, Kamis 5 Juni 2025.

Menurutnya, destinasi internasional dipilih karena potensi pasar yang besar, ditambah konektivitas dengan jaringan pariwisata regional di Asia Tenggara dan Oseania.

"Beberapa langkah sudah kami lakukan dan saat ini dalam proses penjajakan untuk peningkatan konektivitas," katanya.

BACA JUGA:21.000 Hektar Kawasan Raja Ampat Terancam Eksploitasi Tambang, Ancaman dari Dalam Negeri

Diketahui, Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid sebatas penerbangan langsung ke Malaysia dan Singapura. 

Oleh karena itu, terbukanya akses ke Perth dan Bangkok, Lombok diharapkan mampu memperluas pasar wisatawan asing serta memperkenalkan sebagai destinasi internasional bukan hanya lokal.

Lebih lanjut, Iqbal menekankan bahwa kebijakan ini tidak hanya menyasar turis asing tetapi juga mendukung pengiriman logistik di NTB.

BACA JUGA:Jelang Idul Adha, Pemkab Lombok Tengah Terima 2 Sapi dari Presiden Prabowo! Berat Lebih dari 1 Ton

Sebab, lanjut Dia, penerbangan langsung dapat mempercepat pengiriman barang. Dimana, itu yang sangat dibutuhkan NTB untuk meningkatkan ekonomi.

Tidak hanya rute luar negeri yang menjadi perhatian. Pemprov NTB juga menargetkan penambahan frekuensi dan rute penerbangan domestik ke sejumlah kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Bali.

Sumber: