“Kita lihat saat ini, dampak ekonomi MotoGP Mandalika mencapai hampir Rp 4,8 triliun. Penjualan tiket juga hampir habis. Ini membuktikan bahwa sport tourism bisa menjadi penggerak ekonomi nasional,” ungkap Erick dalam keterangannya.
Beberapa kategori tiket yang sudah dilaporkan sold out meliputi:
• Regular: Mulai Rp 400.000
• Premium Grandstand A: Rp 1.750.000
• Premium Grandstand B: Rp 900.000
• VIP Luxury Tent: Rp 7.750.000
•℅VIP Deluxe Class: Rp 15.000.000
Sport Tourism Jadi Motor Penggerak Ekonomi NTB
Tidak hanya sukses secara penyelenggaraan, MotoGP Mandalika 2025 juga memperkuat posisi NTB sebagai destinasi unggulan sport tourism Indonesia.
Parade ini menjadi bukti bahwa kehadiran event internasional mampu menciptakan euforia massal sekaligus menggerakkan ekonomi lokal.
Pelaku UMKM, sektor transportasi, perhotelan, hingga destinasi wisata sekitar Mandalika mengalami lonjakan permintaan.
Tak sedikit pembalap yang juga membagikan momen mereka menikmati keindahan alam Mandalika di media sosial, menambah daya tarik bagi wisatawan domestik dan mancanegara.
MotoGP Mandalika 2025 Lebih dari Sekadar Balapan
BACA JUGA:Hari Kesaktian Pancasila 2025: Melestarikan Nilai dan Semangat Pahlawan Revolusi
Dengan suksesnya parade, lonjakan penjualan tiket, serta partisipasi aktif masyarakat, MotoGP Mandalika 2025 tak hanya menjadi ajang balap motor prestisius, tapi juga momen yang mempererat hubungan antara dunia olahraga dan masyarakat.
Ini menjadi bukti nyata bahwa olahraga mampu menyatukan semangat dan menjadi katalisator bagi pembangunan ekonomi dan citra pariwisata Indonesia di mata dunia.