“Ini bukan nostalgia, tapi kesinambungan sejarah dan kebutuhan masa depan. Tiga provinsi ini punya akar yang sama dan tujuan yang sejalan,” ujar Koster.
Sementara Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena menambahkan, kerja sama ekonomi ini menjadi langkah awal memperkuat ketahanan kawasan dari berbagai aspek.
BACA JUGA:Tipis, Tangguh, dan Bertenaga: Realme 15T 5G Resmi Rilis di Tanah Air
“Kita mulai dari penguatan ekonomi, lalu berkembang ke bidang lain sesuai kebutuhan masing-masing daerah,” katanya.
Pertemuan tersebut menandai babak baru sinergi pembangunan kawasan timur Indonesia, dengan semangat bersama membangun Segitiga Emas Bali–Nusra menuju pusat pertumbuhan baru nasional.