BACA JUGA:Pendidikan Bukan Proyek Titipan, Pemkot: SPMB 2025 di Mataram Tak Bisa Titip Nama
Mereka tidak hanya menenun kain, tapi juga menenun harapan dan doa agar tradisi ini tetap hidup dan memberi makna bagi generasi mendatang.
Kementerian Koperasi dan UKM bersama Dekranas terus mendorong promosi wastra Nusantara, termasuk Tenun Subahnale.
BACA JUGA:Calon Jemaah Haji Lotim Menangis Haru Terbang ke Tanah Suci, Wabup: Ingat Kesehatan
Tenun Subahnale adalah bukti bahwa kain tradisional bukanlah produk masa lalu.
Ia adalah warisan hidup yang bisa menginspirasi dunia.
Kain ini bukan hanya pantas dikenakan, tetapi juga dirayakan—karena setiap helainya adalah doa, dan setiap motifnya adalah cerita.