Data nasional yang dirilis juga menunjukkan bahwa hingga 2024, jumlah aparatur pemadam kebakaran dan penyelamatan di Indonesia mencapai 50.416 personel. Dari angka itu, NTB hanya menyumbang kurang dari 2 persen.
Acara HUT Damkarmat ke-106 ini tak hanya berisi seremonial, tapi juga diwarnai dengan kegiatan substansial seperti pengukuhan pengurus daerah (DPD) Asosiasi Profesi Kebakaran Indonesia (APKARI) Provinsi NTB periode 2025–2029.
Selain itu, Sekda NTB turut menyerahkan hadiah bagi para pemenang NTB Fire Fighter Skill Competition 2025—sebuah ajang lomba keterampilan pemadam kebakaran yang diikuti para petugas dari berbagai daerah di NTB. Atraksi simulasi pemadaman api juga menjadi tontonan yang memukau bagi para undangan.
BACA JUGA:Libur Waisak, Ratusan WNA Ramai Nikmati Keindahan Gili Trawangan
Acara ini dihadiri oleh jajaran penting, termasuk Pimpinan DPRD NTB, Forkopimda Provinsi NTB, Bupati Lombok Timur Drs. H. Haerul Warisin, Wakil Bupati Drs. H. Moh. Edwin Hadiwijaya, serta kepala OPD dan Forkopimda dari seluruh kabupaten/kota se-NTB.
Dengan momentum ini, Pemerintah Provinsi NTB berharap agar fungsi dan peran petugas Damkar semakin dihargai dan didukung secara maksimal, baik dari sisi anggaran, pelatihan, hingga kesejahteraan. Karena seperti dikatakan Gita: “Save people, save property—itulah misi utama kita semua.”