Desa ini merupakan salah satu Desa Adat Suku Sasak, yang merupakan suku asli di Pulau Lombok.
Di sini terdapat rumah-rumah tradisional dengan atap berbentuk unik.
Tersusun dari ilalang yang harus diganti setiap 8 tahun sekali.
Lantai rumah dari tanah, yang secara berkala dilumuri dengan kotoran kerbau atau sapi agar tidak retak-retak dan berdebu.