Gunung Rinjani Apakah Cocok untuk Pemula? Ini Tips Mendaki yang Aman

Berikut beberapa hal yang harus diketahui sebelum mendaki Gunung Rinjani untuk pemula.

BACA JUGA:Pulau Sumbawa, NTB: Destinasi Wisata Eksotis dengan Pilihan Hotel Terbaik untuk Liburan Anda

1. Trek yang Menantang

Gunung Rinjani memiliki beberapa jalur pendakian populer, yakni Sembalun, Senaru, dan Torean.

Jalur Sembalun menjadi yang paling sering dipilih oleh pendaki karena jalurnya relatif lebih terbuka dan lebih cepat menuju puncak.

Namun, ini bukan berarti mudah. Sebab, pendakian rata-rata memakan waktu 3-4 hari, tergantung rute dan stamina.

Elevasi yang curam dan jalur berpasir menjelang puncak membuat banyak pemula kelelahan, bahkan menyerah sebelum sampai tujuan.

BACA JUGA:Ragam Budaya, 5 Destinasi Desa Wisata yang Wajib Dikunjungi saat Liburan ke Lombok

Oleh karena itu, sebelum memulai pendakian, kamu penting banget untuk melakukan riset mendalam tentang Gunung Rinjani.

Pahami karakteristik medannya, jalur pendakian, dan kondisi cuaca yang sering terjadi.

2. Kondisi Fisik dan Mental

Mendaki ke gunung yang masuk ke dalam seven summits tidaklah mudah. Hal ini dikarenakan kondisi fisik yang prima merupakan kunci untuk mendaki.

Kamu membutuhkan latihan fisik setidaknya 1-2 bulan sebelumnya. Lari, hiking ringan, dan latihan kekuatan kaki sangat dianjurkan.

BACA JUGA:5 Lokasi Tempat Makan Seru di Gili Trawangan dari Restoran Hingga Pasar Malam

Mulai latihan fisik yang teratur dan rutin melakukan pemeriksaan kesehatan sebelum berangkat mendaki.

Hal ini akan memastikan kamu dalam kondisi yang baik untuk menghadapi tantangan fisik dari pendakian Gunung Rinjani.

3. Cuaca yang Tidak Menentu

Musim pendakian biasanya dibuka antara April hingga Desember, tergantung cuaca serta kondisi jalur.

Sumber: