Mataram Peduli, Sejahtera, dan Cerdas: Bantuan Nyata untuk Warga dan Pelajar
Pemerintah Kota Mataram dan Baznas Mataram bekerja sama menyerahkan bantuan kepada masyarakat melalui tiga program unggulan--Pemerintah Kota Mataram
MATARAM, DISWAY.ID – Pemerintah Kota Mataram bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Mataram menyerahkan bantuan kepada masyarakat melalui tiga program unggulan: Mataram Peduli, Mataram Sejahtera, dan Mataram Cerdas.
Penyerahan bantuan ini berlangsung di Ruang Kenari, Kantor Wali Kota Mataram, pada Kamis, 6 November 2025.
Wali Kota Mataram, H. Mohan Roliskana, menekankan peran strategis Baznas dalam menjembatani program pemberdayaan masyarakat yang digagas pemerintah.
BACA JUGA:La Nina Mulai Terlihat, BMKG Prediksi Hujan Lebat Hingga Februari 2026
“Baznas adalah lembaga filantropi yang mengelola zakat dari para muzaki untuk kemakmuran dan keadilan sosial. Bantuan yang kami salurkan hari ini diharapkan bisa membantu mustahik memenuhi kebutuhan sosial maupun meningkatkan perekonomian mereka,” ujar Wali Kota.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua Baznas Kota Mataram H. Djaswad, para Asisten Setda Kota Mataram, kepala OPD, camat dan lurah, perwakilan Bank NTB Syariah, Kepala Kemenag Kota Mataram, serta Ketua MUI Kota Mataram.
Dalam sambutannya, Wali Kota menekankan pentingnya pengelolaan zakat yang aman, profesional, dan transparan.
“Pengelolaan zakat harus sesuai syariat, patuh regulasi, dan tetap dalam bingkai NKRI. Profesionalitas dalam pengelolaan zakat akan meningkatkan kepercayaan masyarakat sekaligus menciptakan harmoni sosial,” tegasnya.
Wali Kota juga memberikan apresiasi atas dedikasi Baznas Kota Mataram dalam menjaga integritas dan amanah pengelolaan zakat.
Ketua Baznas Kota Mataram, H. Djaswad, melaporkan bahwa penerimaan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) pada tahun 2025 telah melampaui target nasional.
“Target penerimaan tahun ini sebesar Rp6,5 miliar, dan hingga awal November sudah tercapai Rp6,62 miliar atau 101 persen. Pencapaian ini berkat dukungan Pemkot Mataram dan partisipasi para muzaki,” jelasnya.
BACA JUGA:Kemenkeu Kebut RUU Redenominasi, Sistem Keuangan Nasional Bakal Lebih Efisien
Beberapa bantuan disalurkan secara responsif berdasarkan laporan masyarakat melalui media sosial, seperti perbaikan rumah lansia terlantar di Karang Bagu dan rumah tidak layak huni di Monjok.
Adapun rincian bantuan yang diberikan:
1. Program Mataram Peduli
Sumber: