Selamat Tinggal Cap Paspor! 29 Negara Eropa Bakal Hapus Jejak Tinta Mulai Oktober

Selamat Tinggal Cap Paspor! 29 Negara Eropa Bakal Hapus Jejak Tinta Mulai Oktober

Foto Ilustrasi --flip

NTB, DISWAY.ID — Tradisi memburu stempel paspor saat melancong ke luar negeri kini menghadapi senjakalanya.

Sebanyak 29 negara di kawasan Eropa akan secara resmi mulai menggantikan cap paspor fisik dengan sistem digital berbasis biometrik mulai 12 Oktober 2025.

Informasi ini dikutip dari laporan TimeOut, yang menyebut bahwa perubahan ini merupakan bagian dari peluncuran Entry/Exit System (EES) sebuah mekanisme modern yang akan merevolusi proses pemeriksaan imigrasi di perbatasan negara-negara Uni Eropa.

BACA JUGA:BBM Kosong di SPBU Swasta? Ini Langkah Mengejutkan yang Disiapkan Pemerintah

Mulai April 2026, Stempel Digantikan Citra Wajah dan Sidik Jari 

Menurut rencana, mulai April 2026, stempel konvensional yang biasa diberikan oleh petugas imigrasi akan sepenuhnya digantikan oleh data biometrik, seperti foto wajah, sidik jari, dan catatan digital perjalanan.

Langkah ini diklaim sebagai bentuk modernisasi untuk mempercepat proses masuk dan keluar wisatawan, meningkatkan keamanan, serta meminimalkan risiko pemalsuan dokumen perjalanan.

"Tujuannya bukan hanya efisiensi, tapi juga keamanan perbatasan yang lebih ketat dan akurat," tulis laporan tersebut.

Akhir dari ‘Buku Harian’ Para Traveler

Bagi sebagian besar pelancong, cap paspor bukan hanya sekadar prosedur administratif.

Banyak yang menganggapnya sebagai kenang-kenangan otentik dari tempat-tempat yang pernah dikunjungi semacam kapsul waktu yang tersimpan dalam lembar demi lembar paspor.

Namun dengan sistem digital, memori perjalanan itu tidak lagi tampak secara fisik.

BACA JUGA:MotoGP Mandalika Kembali Digelar! NTB Siapkan 670 UMKM dan 3.000 Pekerja Lokal

"Cap paspor adalah jejak visual dari setiap petualangan. Tanpa itu, halaman paspor terasa kosong meski perjalanan tetap berjalan," ujar salah satu pelancong yang diwawancarai TimeOut.

Tak Hanya Eropa, Negara Lain Sudah Lebih Dulu Meninggalkan Cap Paspor 

Langkah Eropa ini mengikuti jejak negara-negara lain yang telah lebih dulu beralih ke sistem digital. Inggris misalnya, telah meluncurkan program Electronic Travel Authorisation (ETA) sejak Januari 2025.

Sumber: