Disulap Jadi Energi, Gubernur NTB Gandeng Investor Bangun Pabrik Pengolahan Sampah

Disulap Jadi Energi, Gubernur NTB Gandeng Investor Bangun Pabrik Pengolahan Sampah

Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal, kini menggandeng PT. Stelio Utama Indonesia untuk mencari jalan keluar dengan teknologi canggih--Pemprov NTB

BACA JUGA:Menelusuri Makna Busana Adat Sasak, Warisan Budaya NTB di Hari Kartini 2025

Total sampah yang dihasilkan di Kota Mataram menunjukkan pentingnya penanganan serius terhadap permasalahan sampah di wilayah ini.

PT. Stelio Utama Indonesia, yang diwakili oleh Hany Indriarti, datang dengan solusi yang lebih dari sekadar pengelolaan sampah kecil.

Mereka menawarkan pabrik pengolahan sampah berkapasitas besar yang bisa mengolah 500 ton sampah per hari di Sekotong, Lombok Barat.

BACA JUGA:Pendidikan Vokasi NTB Siap Bersaing Global, Gubernur Sebut Peluang Kerja di Jepang dan Eropa!

Sampah yang terkelola akan diubah menjadi energi terbarukan, seperti listrik, melalui proses pembakaran yang ramah lingkungan.

Hany menambahkan, "Sampah yang ada akan dimanfaatkan sepenuhnya untuk menghasilkan energi, dengan prinsip zero waste dan teknologi pembakaran yang efektif."

Tidak hanya pengolahan, mereka juga siap membantu edukasi masyarakat terkait pengelolaan sampah yang lebih baik, asalkan pemerintah NTB memberikan izin untuk melakukannya.

BACA JUGA:NTB Siaga Bencana! Warga Diimbau Waspada Banjir, Gempa, dan Kekeringan

Gubernur NTB, yang dikenal sangat peduli dengan lingkungan, memandang solusi ini sebagai terobosan penting.

Ia berharap pengolahan sampah menjadi energi dapat mengurangi masalah sampah sekaligus menciptakan energi terbarukan yang bermanfaat bagi masyarakat.

Langkah ini menjadi bukti nyata dari komitmen Gubernur Iqbal untuk menjadikan NTB lebih hijau dan berkelanjutan.

Sampah yang selama ini dianggap sebagai masalah besar kini dapat diubah menjadi sumber daya berharga yang dapat menunjang kebutuhan energi di wilayah tersebut.

 

Sumber: