Miris! Pasien Penyakit Berat di Bima, Dompu, Sumbawa Harus Jauh-jauh Berobat ke Lombok

Miris! Pasien Penyakit Berat di Bima, Dompu, Sumbawa Harus Jauh-jauh Berobat ke Lombok

Gubernur NTB Lalu Muhammad Iqbal dengan tegas menyuarakan kegelisahan warganya, terutama di Pulau Sumbawa, yang hingga kini masih harus menempuh perjalanan jauh hanya untuk mendapat pengobatan serius.--Pemkot Bima

Menkes juga menyinggung bahwa pendapatan per kapita rakyat harus mencapai Rp15 juta per bulan jika Indonesia ingin menjadi negara maju pada 2045.

Tapi ia menegaskan, “Tak ada negara maju tanpa rakyat yang sehat.”

Gubernur Iqbal pun menggarisbawahi: “Tak akan ada NTB sehat jika ketimpangan ini terus dibiarkan. Anak-anak di Sumbawa juga berhak lahir dan tumbuh sehat tanpa harus menyeberang pulau untuk mendapat layanan dasar.”

BACA JUGA:Takjub! Kisah Gaddafi Jemaah Haji yang Sempat Ditolak Berangkat, Pesawat 2 Kali Gagal Terbang

Pemprov NTB juga tengah menyiapkan program pendidikan vokasi kesehatan yang berorientasi pada anak-anak daerah.

Harapannya, tenaga medis lokal dapat disebar hingga ke pelosok NTB tanpa harus bergantung pada tenaga luar daerah yang kerap enggan tinggal lama di wilayah terpencil.

“Kita ingin bangun sistem dari bawah, dari anak-anak kita sendiri. Mereka tahu medannya, tahu budayanya, dan lebih mungkin bertahan,” ucap Iqbal.

Masyarakat NTB, khususnya di Pulau Sumbawa, berharap agar pernyataan dan komitmen ini tak sekadar menjadi wacana musiman.

Mereka ingin puskesmas dengan dokter lengkap, rumah sakit yang mampu operasi besar, dan ambulans yang bisa sampai ke dusun tanpa terkendala infrastruktur.

Sumber: