Rekonstruksi Kematian Brigadir Nurhadi Digelar di 8 TKP, Polisi Simulasikan Perjalanan Terakhir

Rekonstruksi Kematian Brigadir Nurhadi Digelar di 8 TKP, Polisi Simulasikan Perjalanan Terakhir

Rekonstruksi Kematian Brigadir Nurhadi Digelar di 8 TKP, Polisi Simulasikan Perjalanan Terakhir - Foto: Disway NTB/Ryan--

Mataram, DISWAY.IDRekonstruksi ulang kasus kematian Brigadir Nurhadi digelar pada Senin (11/8) di delapan Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang tersebar di Mataram, Lombok Barat, dan Lombok Utara. Rekonstruksi memeragakan perjalanan terakhir Nurhadi sebelum ditemukan tewas di Gili Trawangan.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda NTB Kombes Pol Syarif Hidayat memimpin jalannya rekonstruksi. Namun, ia enggan memberikan keterangan detail saat tiba di lokasi.

"Ini saya belum ke dalam (TKP). Nanti ya," katanya singkat di Gili Trawangan, Senin siang.

TKP pertama berlangsung di Paminal Polda NTB, lokasi penjemputan Kompol Yogi dan Ipda Haris oleh Nurhadi yang saat itu bertugas sebagai sopir. TKP kedua di rumah Kompol Yogi di Jempong, Mataram, yang menjadi lokasi pengambilan barang.

Selanjutnya, rombongan menuju Pelabuhan Senggigi untuk menjemput tersangka Misri yang baru tiba dari Bali. Mereka lalu singgah di sebuah Fresh Mart dekat pelabuhan untuk membeli perlengkapan perjalanan.

Adegan berikutnya berlangsung di Teluk Nare, titik keberangkatan speedboat menuju Gili Trawangan. Tiba di pulau tersebut, rombongan menuju The Beach House Resort and Spa, tepatnya di Vila Tekek, tempat mereka menginap. Di vila itu, Kompol Yogi, Misri, Nurhadi, Putri, dan Ipda Haris diperagakan sedang berpesta di kolam yang berukuran kecil dan dangkal.

Hingga berita ini diturunkan, rekonstruksi masih berlangsung di The Beach House. Setelah itu, agenda akan dilanjutkan ke Hotel Natya yang berada di sebelahnya, lalu ke Klinik Warna lokasi Nurhadi dibawa setelah ditemukan meninggal dunia.

Kasus ini menjadi sorotan publik lantaran melibatkan sejumlah anggota polisi yang kini tengah menjalani proses hukum.

Sumber: