Gedung DPRD NTB Terbakar, Wakapolda NTB: Barikade Sudah Diperketat, Tapi Massa Beringas

Gedung DPRD NTB Terbakar, Wakapolda NTB: Barikade Sudah Diperketat, Tapi Massa Beringas

Gedung DPRD NTB Terbakar, Wakapolda NTB: Barikade Sudah Diperketat, Tapi Massa Beringas - Foto: Disway NTB/Ryan--

Mataram, DISWAY.ID – Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Barat angkat bicara terkait mudahnya massa aksi menjebol pengamanan dan masuk ke Gedung DPRD NTB hingga berujung pembakaran, Sabtu (30/8/2025).

Wakapolda NTB Brigjen Pol Hari Nugroho mengakui, meski pengamanan sudah diperketat, jumlah massa yang datang sangat besar dan sulit dikendalikan. Dalam waktu singkat, barikade aparat berhasil didobrak.

“Kita sudah lakukan pengamanan maksimal. Tapi kondisi massa kemarin memang beringas, barikade berhasil mereka dobrak,” kata Brigjen Hari kepada wartawan, Minggu (31/8).

Hari menjelaskan, situasi serupa tidak hanya terjadi di NTB, tetapi juga di sejumlah daerah lain. Hal itu menunjukkan eskalasi aksi yang memang perlu diantisipasi secara ekstra.

“Kalau kita lihat, di wilayah lain juga besar dampaknya. Jadi memang perlu antisipasi lebih. Kita sudah siaga satu untuk mencegah kejadian terulang,” ujarnya.

Ia menambahkan, prioritas aparat dalam pengamanan kemarin adalah keselamatan masyarakat dan anggota di lapangan. Meski akhirnya gedung DPRD NTB terbakar, polisi berupaya agar kerusuhan tidak meluas ke area lain.

“Kita tetap mempertimbangkan sisi keamanan masyarakat. Anggota kita juga cukup banyak yang jadi korban luka. Tapi Alhamdulillah tidak sampai ada korban jiwa,” jelasnya.

Seperti diketahui, aksi massa dari berbagai elemen mahasiswa, buruh, hingga pengemudi ojek online itu berlangsung ricuh. Setelah menduduki Mapolda NTB, ribuan massa bergerak ke gedung DPRD NTB dan dalam hitungan menit berhasil masuk, sebelum akhirnya membakar gedung utama dewan.

Dalam insiden itu, enam anggota kepolisian mengalami luka. Sementara seluruh ruangan utama DPRD NTB, termasuk ruang komisi, fraksi, dan pimpinan, hangus terbakar.

Sumber: