Lautaro Martinez Sudah Menangis Sebelum Kalah, Singgung Pengaruh Kerabat Dekat, Demam Panggung?

Lautaro Martinez Sudah Menangis Sebelum Kalah, Singgung Pengaruh Kerabat Dekat, Demam Panggung?

Lautaro Martinez tak kuasa menahan tangisan ketika ingat peran orang tua dan anak-istrinya yang terus mendukungnya hingga mencapai babak final Liga Champions (UCL).-Instagram-

Final sebelumnya Inter harus mengakui kekuatan Manchester City di bawah arahan Pep Guardiola pada 2023.

Sebagai Captain, Martinez merasa dirinya punya tanggung jawab lebih.

BACA JUGA:Link Live Streaming Singapore Open 2025 Hari Ini, 5 Wakil Indonesia Beraksi

BACA JUGA:Simon Tahamata Temukan Tiga Berlian Diaspora untuk Timnas, PSSI Siap Naturalisasi

Ia pun memotivasi rekan-rekannya, melawan PSG untuk final kedua kalinya, harus bermain jauh lebih baik.

"Kami hanya butuh tampil lebih sempurna," tegas sang striker kepada awak media di sesi konferensi pers.

"Menjadi seorang kapten memberi saya tanggung jawab lebih, tetapi saya selalui menekankan setiap pertandingan layaknya final bagi kami," ungkapnya.

Kini di babak final, Martinez menekankan bahwa hanya akan ada satu tim yang berhak menang.

Martinez menyadari jika kekalahan di final sebelumnya melawan City, menjadi tekanan batin.

BACA JUGA:Link Live Streaming Singapore Open 2025 Hari Ini 27 Mei 2025, Aksi Ganda Putra Leo/Bagas-Fajar/Rian

BACA JUGA:Jadwal dan Drawing Wakil Indonesia di Singapore Open 2025, Tunggal-Ganda Putri Absen

Tapi dirinya menegaskan bahwa final UCL kali ini ia meminta kepada rekannya untuk berpikir positif.

"Hanya satu tim yang akan memenangkan trofi. Tetapi yang terpenting bagi kami adalah memberi semua yang kami miliki. Kami hanya harus berpikir positif," tukasnya.

Sumber: