Dulu Ayahnya, Kini Giliran Prabowo! Indonesia Bersinar lagi di PBB!
Presiden Prabowo saat tiba di Bandar Udara Internasional John F. Kennedy, New York, Amerika Serikat--Sekretariat Kabinet Republik Indonesia
“Kami berharap, Presiden Prabowo dapat melanjutkan warisan diplomasi keluarganya dan memperkuat semangat multilateralisme yang menjadi prinsip dasar PBB,” ujar Dino.
Fokus Pidato: Kolaborasi, Solidaritas, dan Dunia yang Lebih Adil
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Vahd Nabyl Achmad Mulachela, mengungkapkan bahwa pidato Presiden Prabowo akan menekankan pentingnya kerja sama internasional dalam menghadapi krisis global, seperti perubahan iklim, konflik geopolitik, dan ketimpangan pembangunan.
“Presiden akan mengangkat nilai-nilai solidaritas, kolaborasi lintas negara, dan pentingnya inklusivitas dalam tatanan global,” ungkap Vahd.
Sebelum mendarat di AS, Presiden Prabowo sempat singgah di Jepang untuk mengunjungi Pavilion Indonesia dalam ajang Osaka Expo 2025. Setibanya di New York pada Minggu, 21 September 2025, Presiden dijadwalkan mengikuti berbagai pertemuan bilateral sebelum pidato utamanya di PBB.
Setelah dari AS, Prabowo dijadwalkan terbang ke Kanada untuk menyaksikan penandatanganan perjanjian CEPA antara Indonesia dan Kanada.
Agenda dilanjutkan ke Belanda, di mana ia dijadwalkan bertemu Raja serta Perdana Menteri Sementara Belanda.
BACA JUGA:Pesan Tegas Gubernur NTB: Jaga Damai, Investor dan Turis Pasti Datang!
“Kami mohon doa dari seluruh rakyat Indonesia agar rangkaian kunjungan ini berjalan lancar, aman, dan membawa manfaat besar bagi bangsa,” ujar Menteri Luar Negeri Sugiono, sebelum keberangkatan dari jakarta.
Lebih dari Sekadar Seremoni
Kehadiran Presiden Prabowo di forum Sidang Umum PBB bukan hanya menjadi seremoni diplomatik, tetapi sekaligus pernyataan tegas bahwa Indonesia siap menjadi suara utama dalam memperjuangkan dunia yang lebih damai dan berkeadilan terutama bagi negara-negara berkembang.
Sumber:
- Share:
