Lombok Timur Jadi Percontohan Penguatan Literasi Daerah, Konten Buku Anak Diperbanyak

Taman Bacaan Masyarakat yang tersebar di sejumlah desa mulai aktif membangun kebiasaan membaca, terutama untuk anak-anak usia sekolah dasar.--Kemendikdasmen
Tak hanya untuk konsumsi lokal, tapi juga bisa menjadi inspirasi nasional.
Tantangan tentu tidak sedikit.
Harga cetak buku di daerah masih tergolong tinggi, distribusi belum merata, dan tenaga pendidik belum semuanya terbiasa memanfaatkan buku non-teks dalam pembelajaran.
Namun dengan regulasi yang tepat dan kolaborasi yang terus diperkuat, jalan menuju pemerataan literasi yang adil semakin terbuka.
Kemendikdasmen menyatakan bahwa Lombok Timur bukan satu-satunya, tetapi bisa menjadi contoh baik bagaimana daerah bisa mengambil inisiatif dalam memperkuat budaya baca.
“Kami ingin memastikan setiap anak Indonesia, di mana pun mereka tinggal, bisa mengakses buku bacaan yang bermutu dan relevan,” tegas Supriyatno.
Dengan langkah awal yang sudah diambil, Lombok Timur kini tengah menulis babak baru dalam kisah literasi anak di Indonesia.
Dan siapa tahu, dari tanah Lombok inilah, lahir buku-buku yang menginspirasi anak-anak dari Sabang sampai Merauke.
Sumber: