6 Jemaah Haji asal NTB Belum Kantongi Kartu Nusuk, Bermasalahkah?
Tangis haru dan rasa syukur mewarnai pelepasan 80 jemaah calon haji asal Lombok Barat, Minggu 11 Mei 2025.--Pemkab Lombok Barat
Hal pertama kartu Nusuk merupakan layanan dari Syarikah, atau pihak penyelenggara Haji dari Kerajaan Saudi.
BACA JUGA:Wali Kota Bima Singgung Pendidikan jadi Pilar Utama Wujudkan SDM Ungul
BACA JUGA:Banjir Hadiah! 12 Kode Redeem FF Hari Ini yang Masih Aktif 3 Juni 2025, Sikat Skin-Diamond Eksklusif
Seharusnya, kata Hilman, sudah menjadi tanggung jawab petugas Syarikah untuk menjamin para jemaah memiliki kartu Nusuk.
Sebab hal ini demi kelancaran ibadah Haji para jemaah mengingat identifikasi dan pelayanan Haji melalui sistem Nusuk.
"Nusuk ini spesifik sesuai dengan Syarikah yang melayani.
"Jadi, Insya Allah tidak akan ada lagi cerita jemaah terlantar karena ketidakjelasan layanan," paparnya.
BACA JUGA:Lombok Tengah Catat Kasus Pernikahan Anak Tertinggi di NTB, Kontribusi Capai 29 Persen
BACA JUGA:Mulai Ekspor Tembaga, BPS NTB Ungkap Keuntungan hingga USD 15,19 Juta pada April 2025
Hilman menambahkan, kartu Nusuk akan terasa manfaatnya ketika puncak rangkaian ibadah Haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina.
Khususnya, kata dia, untuk kelancaran para jemaah Haji lansia.
"Kita akan memberikan pertimbangan khusus untuk jemaah lansia dan pendampingnya.
"Secara umum Nusuk akan menjadi acuan data yang sangat penting untuk mengelola pergerakan 2 juta lebih jemaah. Jika data kita tidak akurat, dampaknya akan sangat besar," jelasnya.
Adapun, berikut adalah daftar enam jemaah Haji asal NTB yang belum memiliki kartu Nusuk:
1. Baiq Rinayah Rahmah
Sumber:
- Share:
